Kompor Rumah? Pake Regulator Tekanan Tinggi atau Rendah ya?

Kompor Gas

Sebelum kita membahas perbedaan regulator tekanan rendah dan tinggi. Ada baiknya, kita mengetahui apa pengertian dari regulator itu sendiri agar kalian ga salah pilih regulator untuk kompor rumah kalian.

Regulator merupakan alat yang mengatur kestabilan tegangan yang keluar dari tabung gas ke kompor. Regulator juga biasa kita sebut sebagai tutup tabung gas atau juga penyambung tabung gas ke kompor

Atau coba check video dibawah ini

2 Jenis Tekanan Regulator

 

Tekanan Tinggi 

Jual Regulator Kompor Gas WINN W-181 NM Tekanan Tinggi - Jakarta Timur - Jawa Electrik | Tokopedia

Secara bentuk fisik regulator tekanan tinggi memiliki knob yang bisa diputar untuk mengatur besar kecilnya gas yang ingin disalurkan ke kompor.  

Kalo kamu pernah liat abang-abang nasi goreng pinggir jalan lagi ngidupin kompornya dari regulatornya, nah itu dia pake regulator tekanan tinggi. Sehingga, untuk kalian yang membutuhkan api sangat besar seperti abang-abang nasi goreng sebaiknya  menggunakan regulator tekanan tinggi. Tekanan yang dihasilkan oleh regulator bertekanan tinggi ini mencapai 0,6 kg/jam.

Selain itu jenis tekanan tinggi ini juga digunakan untuk oven-oven besar pada usaha bakery, atau kompor untuk usaha katering dan restoran.

Tekanan Rendah

Jual Winn Gas W18M Regulator Gas Tekanan Rendah di Lapak Lisan Elektronik | Bukalapak

Nah kalo regulator tekanan rendah ini biasanya digunakan dan dirancang khusus untuk kompor rumahan, karena kamu tidak dapat mengatur tekanan gas yang disalurkan, kamu hanya dapat menyesuaikan ukuran api pada knop kompor tertentu.

Sehingga gas yang dihasilkan cenderung stabil, dan akan membuat gas LPG lebih tahan lama dibandingkan menggunakan regulator tekanan tinggi. 

 

 

 

 

Gimana? Masih bingung ga bedain regulator tekanan tinggi dan rendah? Sekarang kamu tidak perlu bingung lagi ketika ingin membeli regulator karena dapat kamu sesuaikan dengan kebutuhan kamu.